Sering ketemu, sering curhat, lalu... lho, koq, rasanya klop. "Seandainya kami bisa lebih dari sekedar sahabat," kata Dewi tentang hubungannya dengan Jito.
Terus terang, Dewi sangat menyukai sahabatnya itu.
Masalahnya, dia tak tahu apakah banker muda itu juga menyukainya. "Saya tak berani bertanya padanya. Saya belum siap sakit hati," katanya, suatu ketika.
Tak ada jalan lain, dia lebih rela memendam perasaannya daripada dibenci dan ditinggal pergi Jito. Kalaupun harus berpisah, Dewiingin dialah yang lebih dulu pergi dan ngelupain Jito. Bagaimana baiknya?
-Dilupakan jangan
Bila Anda berada dalam posisi seperti Dewi, rasanya tak bijak mencoba melupakan orang seperti Jito. Berusaha melupakan orang yang disayangi tanpa tahu bagaimana perasaannya, takkan membuat Anda tenang.
Bisa saja, ternyata dia juga punya perasaan yang sama seperti Anda. Nah, kalau Anda atau dia takut mengambil risiko untuk bertanya, maka kesempatan yang mestinya dapat dinikmati bersama jadi hilang begitu saja. Sayang, kan?
-Santai
Akan lebih baik kalau Anda menjalani semuanya dengan santai, biasa-biasa saja. Sadarilah kalau jatuh cinta itu adalah proses alami. Tak ada salahnya bila Anda mengambil sedikit inisiatif, dengan mengkondisikan suasana seperti layaknya orang pacaran.
Lihat reaksinya. Kalau dia merasa "gerah" dan berubah jadi tak enak, itu bisa dibilang sebagai warning bahwa dia tak punya perasaan seperti Anda. Disaat itu, Anda bisa menempuh dua cara berbeda: mundur secara perlaha, atau bertanya tentang perubahan sikapnya.
-Baik bukan cinta
Tapi, terlepas dari itu, Anda harus tetap berpikir jernih, bahwa sikap baik itu tak selalu berarti cinta. So, Anda jangan terburu-buru mengindentikan kebaikannya dengan cinta.
Jangan pula Anda terlalu membenamkan diri pada harapan sepihak. Bagaimana pun, cinta itu menyangkut dua hati, yang tumbuh alami dan tak bisa dipaksakan. Anda memang berhak mencintainya, tapi dia juga punya hak menolak cinta Anda.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Postinglah dengan komentar yang bersifat "membangun".Thanks^^